Kategori

Teknik Menggambar Flora, Fauna, dan Alam Benda

Diposkan oleh On 6:54 AM

Teknik menggambar akan kita pelajari disini. Sebagai guru harus mampu menjelaskan teknik menggambar dengan baik yaitu melalui gambar-gambar yang akan saya terangkan disini. Disini akan kita bahas teknik menggambar Flora (teknik menggambar tumbuhan), teknik menggambar Fauna (teknik menggambar Hewan) dan Teknik menggambar alam benda, dan lain lain. Sekalian kalau ingin cara menggambar menggunakan alat gambar berupa krayon.

  • Untuk Teknik Yang pertama Menggambar Flora (Tumbuhan).
Menggambar tumbuhan sebenarnya banyak cara untuk menggambar. Karena didalam tumbuhan terdapat daun, tangkai, bunga, kayu, ranting dan lain lain. tentunya ini memiliki teknik yang berbeda-beda. dan nanti akan saya buatkan tata caranya dengan lengkap. Bagaimana cara membuat daun, bunga, dan lain sebagainya. Anda nanti bisa melihat foto-foto berikut untuk membuat seluruh bagian tumbuhan.

Cara gambar Bunga Mawar


Cara menggambar bunga segi 5

Cara membuat Daun

Cara membuat batang dan ranting

Cara membuat Rumput-rumputan

Itulah teknik menggambar tumbuh tumbuhan, masih banyak sebenarnya, nanti akan saya posting secara lengkap gambar-gambar karya-karyaku yang akan saya tularkan kepada anda semua. selanjutnya yaitu teknik menggambar hewan-hewan. Untuk teknik menggambar hewan sebenarnya hampir sama dengan teknik menggambar tumbuhan. semua pakai sketsa terlebih dahulu untuk memudahkan menggambar. Lihat cara berikut :
cara gambar bebek

Untuk menggambar bebek sebenarnya tidak harus menghadap ke samping kiri terus, bebek digambar secara utuh. Sebenarnya untuk menggambar bebek bisa seperti dibawah ini. Yaitu bebek yang sedang mulai menyelam.

Bebek digambar secara lebih imajinatif

Gambar kucing duduk

Teknik menggambar benda, untuk gambar silindris anda bisa meniru cara saya membuat sketsa berikut ini. anda nanti bisa mengembangkan sendiri sesuai dengan kreatifitas anda. Jangan takut berkarya. Nanti anda bisa mencobanya dirumah.

Cara atau teknik menggambar cangkir

Teknik menggambar teko

Komentar anda sangat berharga bagi blog ini... Terima Kasih atas komentar dan kunjungannya...

Bab 1 : (C) Ragam Hias Daerah Sebagai Perwujudan Budaya dan Karakter Bangsa

Diposkan oleh On 11:00 PM

C. Memahami Konsep dan Prosedur Menggambar Flora, Fauna, dan Benda Alam


Pengertian Menggambar

  1. Pengertian Menggambar adalah Aktifitas mental dan fisik yang dituangkan dalam bentuk goresan tangan pada media dua dimensi dan tiga dimensi.
  2. Pengertian menggambar adalah kegiatan seni rupa yang melibatkan gagasan dan imajinasi dalam media dua dimensi dan tiga dimensi dengan memperhatikan proporsi, komposisi, keseimbangan, dan gelap terang.
  3. Pengertian Menggambar adalah aktifitas menggoreskan tangan kedalam media berupa kanvas dengan cara menggabungkan unsur-unsur titik, garis, bidang, ruang, warna dan gelap terang.

Objek Menggambar

Menggambar itu tidak hanya melihat satu macam objek. Banyak sekali objek gambar yang bisa diaplikasikan dalam sebuah lukisan. Terkadang ada yang menggambar dengan menggunakan objek Flora (tumbuh-tumbuhan), Fauna (hewan) dan diambil dari imajinasi-imajinasi seorang seniman. Bisa lihat contoh teknik menggambar flora, fauna dan gambar benda

Komposisi

Komposisi dalam menggambar memang dapat dibedakan menjadi dua bentuk. Yaitu bentuk simetris dan asimetris. Komposisi simetris adalah objek yanga akan digambar memiliki proporsi dan keseimbangan bentuk yang sama dan disusun sama. Komposisi Asimetris Jika objek gambar memiliki proporsi bentuk yang sama tetapi keseimbangan berbeda.

Teknik

Proses menggambar memang sebenarnya  dapat kita mulai dari yang paling sederhana dan sangat mudah dilakukan yaitu dengan cara membuat sketsa terlebih dahulu agar gambar memiliki komposisi , proporsi dan keseimbangan yang baik. Oleh karena itu sebaiknya ikuti tahapan tahapan dalam menggambar sebagai berikut : 
  1. Mengetahui bentuk dasar dari objek yang akan digambar
  2. Mengetahui bagian-bagian dari objek gambar
  3. Menyusun atau menyambung bagian perbagian menjadi gambar yang utuh
  4. Memberikan dimensi gelap dan terang baik hitam putih atau berwarna
  5. Memberi kesan untuk latar belakang.
Setelah mengetahui tahapan diatas tinggal mempraktekkan teknik membuat gambar Flora, Fauna dan Gambar Benda.

Alat dan Media Menggambar

Untuk menggambar jelas membutuhkan alat dan media. Alat akan sangat penting untuk menggoreskan segala imajinasi yang dimiliki seorang pelukis atau seniman. Media adalah tempat untuk menuangkan goresan-goresan seniman atau pelukis. Alat nantinya akan memiliki karakter yang berbeda-beda. Misalnya antara pensil dengan krayon akan memiliki sifat dan karakter yang berbeda. Oleh karena itu nanti akan saya terangkan bagaimana menggambar menggunakan alat dan media tertentu.
  1. Pensil : Pensil dibedakan menjadi dua jenis yaitu dengan kode H dan B dan E. Misalnya Kode H, HB, B, 2B, 4B, 5B, 6B dan EE. Ini akan memiliki ketebalan yang berbeda-beda. Semakin besar misalnya antara 2B dengan 6B maka 6B lebih tebal dibanding 2B. Anda juga bisa melihat ciri inti pensilnya memiliki diameter berbeda. Ini termasuk alat menggambar dengan kategori kering.
  2. Pensil Warna : Pensil warna persis seperti pensil diatas. Namun memiliki bervariasi warna. Lengkap dengan karakter arsir dan bersifat kering.
  3. Krayon : Krayon ini juga termasuk alat menggambar yang bersifat kering juga, namun berminyak. Jika menggambar menggunakan krayon maka harus dengan cara dussel alias diputar-putar agar warnanya tebal dan rata.
  4. Spidol : Spidol ada yang bersifat permanen dan ada yang tidak permanen. Bisa diisi ulang dan memiliki ketebalan luar biasa. Spidol ini termasuk bersifat basah, karena diisi dengan cairan tinta.
Ada beberapa Media yang sangat bagus untuk menggambar.. (dalam proses) ngantuk
Komentar anda sangat berharga bagi blog ini... Terima Kasih atas komentar dan kunjungannya...

Bab 1 : (B) Ragam Hias Daerah Sebagai Perwujudan Budaya dan Karakter Bangsa

Diposkan oleh On 8:44 PM

B. Menunjukkan Sikap Percaya Diri, Motivasi Internal, dan Kepedulian terhadap Lingkungan dalam berkarya seni.

Manusia adalah makhluk Sosial artinya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan orang lain. Artinya
bahwa manusia akan selalu berhubungan dengan manusia lain. Manusia harus saling membantu antar sesama. Kita memiliki kelebihan sekaligus juga memiliki kekurangan. Begitu juga halnya orang lain juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Oleh karena itu kita harus saling menghargai dan saling membutuhkan.

Kebutuhan Hidup Manusia dibagi menjadi tiga golongan.
  1. Kebutuhan primer : kebutuhan manusia yang berkaitan dengan kebutuhan pangan, sandang (pakaian) dan Papan (perumahan atau tempat tinggal)
  2. Kebutuhan Sosial : kebutuhan kita yang berkaitan dengan manusia yang lain. Tolong menolong dan saling membantu antar sesama.
  3. Kebutuhan Integratif : Kebutuhan yang berkaitan dengan cita rasa keindahan. Manusia berfikir dan berkarya seni, Membuat lukisan, bernyanyi dan menari.
Kebutuhan manusia akan selalu diakitkan dengan beberapa hal yang tidak bisa dipisahkan diantaranya adalah
  1. Manusia dan dirinya sendiri : Seni rupa memiliki tujuan untuk berekspresi diri artinya tanpa melihat dinilai atau tidak, disanjung atau tidak, Laku atau tidak, tanpa itu semua manusia akan selalu berkarya tanpa dicampuri tujuan tujuan lain. Manfaatnya adalah bakat tersalurkan, melatih diri untuk meningkatkan jam terbang. Tokoh seperti Afandi dengan Lukisannya "Potret Diri". Tokoh belanda Vincent Van Gogh. 
  2. Hubungan Manusia dengan Manusia Lain : Sebagai makhluk sosial senantiasa berhubungan dengan manusia lain untuk menjalin kekerabatan, persaudaraan, persahabatan, kerjasama, emosional, maupun hubungan sosial lainnya. Bahkan terkadang seorang seniman dalam mengekspresikan cita rasa keindahan sering menjadikan orang disekitarnya sebagai obyek lukisan.
  3. Hubungan Manusia dengan alam Sekitarnya : Alam yang ada disekitar manusia juga bisa dijadikan obyek gambar. Misalnya tumbuh-tumbuhan, pegunungan, sungai, danau, hutan pantai laut dan lain sebagainya.
  4. Manusia dengan Kegiatannya : Tentunya manusia akan melakukan aktifitas sehari-hari dalam rangka memenuhi kebutuhan hidupnya. Seperti bekerja di sawah : mencangkul, membajak. Misalnya lagi memancing disungai dan lain sebagainya.
  5. Manusia dengan ALam benda : Benda yang ada di sekitar kita seperti benda kubistis (contoh : Meja kursi, lemari, Televisi dan Lain-lain). benda Silindris (Kendi Teko Poci dan Lain-lain). Teknik membuat teko sebenarnya tinggal pakai sketsa.
  6. Hubungan Manusia dengan ALam Hayal : Terkadang manusia memiliki imajinasi yang sangat tinggi melalui khayalannya terkadang tercipta sebuah karya yang luar biasa. Mimpi-mimpinya diwujudkan dalam sebuah karya. Oleh karena itu terkadang kita melihat lukisan yang sepertinya di dunia fana ini tidak pernah ada wujudnya.
Demikianlah untuk sikap percaya diri, motivasi internal dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar melalui karya seni yang luarbiasa. mengenai kelanjutannya bisa melihat artikel terkaitnya.

Komentar anda sangat berharga bagi blog ini... Terima Kasih atas komentar dan kunjungannya...

BAB 1 : (A) Ragam Hias Daerah Sebagai Perwujudan Budaya dan Karakter Bangsa

Diposkan oleh On 1:09 AM

1. Proses Perkembangan Seni Rupa

Yang namanya seni akan selalu berkembang setiap saat beriringnya perkembangan waktu, seni selau
berubah terutama seni rupa yang sampai saat ini memiliki berbagai keunikan keunikan. Sebelum berbicara mengenai karakter bangsa yang dipengaruhi seni maka kita akan melihat kurun waktu perkembangan seni rupa di Indonesia.
  1. Zaman Prasejarah : Ini adalah periode dimana seni primitif sudah ada. Contoh karya seni rupa berupa lukisan dan pahatan-pahatan yang ada di media apapun namun masih sangat sederhana. Hal ini terlihat dari pola geometrik, Manusia, Hewan dan tumbuh-tumbuhan. Dimana karya-karya primitif ini ditemukan? tentunya hal ini dapat ditemukan di Goa-goa, patung-patung, hasil kerajinan gerabah dan perunggu yang pembuatannya menggunakan alat-alat yang masih sederhana
  2. Zaman Tradisional : Pada masa ini sudah mulai ada pengaruh dari dunia sing sehingga seni sudah mulai berkembang. Pada abad ke 5 kebudayaan hindu budha. Contohnya candi, Stupa, pura, dan lain-lain. sudah mulai merasuki seni rupa di Indonesia. Pada abad ke 13 disusul kebudayaan Islam masuk ke Indonesia. contoh karya berupa bangunan masjid, kaligrafi dan lain-lain.
  3. Zaman Kontemporer : Pada periode kontemporer ini, seni rupa di Indonesia mulai mengenal yang namanya lukisan modern. Oleh karena itu pada masa ini dinamakan seni rupa baru. ini diawali sekita tahun 1810-an tokohnya adalah Raden Syarif Bustaman. Pada tahun 1880-an bermunculan pelukis-pelukis baru yang tergabung dalam mahzab Hindia Molek. HIndia Molek artinya sebuah aliran yang mengutamakan keindahan alam Indonesia. Pada tahun 1938 beberapa pelukis bergabung dan mendirikan Persagi (Persatuan AHli Gambar Indonesia). Tahun 1950 berdirilah ASRI (AKademi Seni Rupa Indonesia). dan pada tahun 1948 Balai pendidikan Universitas Guru Seni rupa yang sekarang menjadi ITB.

2. Sikap Aplikatif Terhadap Seni Rupa

Apakah anda tahu karya seni rupa yang ada dilingkungan kita, seperti patung-patung diperempatan, Lukisan-lukisan yang ada disekita kita. Bahkan Buku-buku kita penuh dengan gambar. Bahkan pakaian kita sendiri merupakan hasil karya seni rupa. Saya akan menggolongkan karya seni rupa. Berikut ini adalah golongan-golongan karya seni rupa berdasarkan Wujud dan Dimensinya.
  1. Seni Rupa Dua Dimensi (Dwimatra) : Adalah Sebuah karya yang bermutu yang diciptakan dengan kemampuan yang luar biasa yang memiliki panjang dan lebar. Contoh : gambar dan Lukisan.
  2. Seni Rupa Tiga Dimensi (Trimatra) : Adalah Sebuah Karya yang bermutu yang diciptakan dengan kemampuan yang luar biasa yang memiliki Panjang, lebar, dan tinggi. ATau kata lain meiliki Volume. COntoh : Gerabah, Mobil, patung termasuk relief candi-candi. dan lain-lain.
Golongan karya seni rupa Berdasarkan Fungsi dan Keguanaannya
  1. Karya Seni Rupa Murni : Sebuah karya yang bermutu yang diciptakan dengan kemampuan yang luar biasa yang berfungsi untuk keindahan saja. Contoh : Lukisan, Kaligrafi, Patung
  2. Karya Seni Rupa Terapan : Sebuah Karya bermutu yang diciptakan dengan kemampuan yang luar biasa yang tidak hanya untuk keindahan saja namun bisa
Sebagai generasi muda tugasnya adalah bersikap tanggung jawab
  1. Melestarikan seni rupa warisan leluhur kita, baik berupa seni murni maupun seni terapan.
  2. Bersikap santun dalam mengamati dan mengapresiasikan karya seni.
  3. Menjaga dan memelihara dengan sebaik-baiknya terhadap seni murni dan terapan.
Gambar : Hadisukirno.wordpress
Refferensi : LKS SBK
Komentar anda sangat berharga bagi blog ini... Terima Kasih atas komentar dan kunjungannya...