Kategori

Syarat-Syarat Khusus Apresiasi Kritik

Diposkan oleh On 11:18 PM

Syarat-Syarat Khusus Apresiasi KritikSeseorang mengkritik karya itu enak saja tapi tidak boleh seenaknya. Mengkritik tentunya sangat berkaitan erat dengan memberikan Tingkatan Apresiasi.  Agar saran dan masukan tersebut membangun, baik dan bijaksana maka diperlukan beberapa syarat bagi siapa saja yang akan memberikan kritiknya kepada orang yang berkarya, mengkritik karya yang dihasilkan agar antara pembuat dan penikmat karya sama-sama tidak saling menyakiti atau bahkan saling merugikan. Maka syarat apa saja yang wajib dimiliki oleh seseorang yang akan berkarya seni.
  1. Lebih Berkompeten artinya kalau dia mau memberikan saran yang baik tentunya dia lebih berkompeten dalam bidangnya. Contoh : Seseorang menikmati karya seni kaligrafi, kemudian ada kesalahan dalam menulis atau menggoreskan, maka penikmat seni tadi memberikan masukan, solusi yang baik, dan memang menguasai kaidah penulisan huruf Arab, sehingga pembuat karya mendapatkan ilmu baru dan penikmat karya seni juga mendapatkan keberkahan ilmunya. Saling menguntungkan bukan?
  2. Lebih Menguasai, contoh ada dua orang yang sama sama pekerja seni atau pembuat karya seni, yang satu menguasai kaligrafi dan yang satu menguasai Seni Pewarnaan atau menguasai dalam melukis karena dia pelukis. Sang Pelukis bisa saja memberi saran pada sang Kaligrafer tapi hanya sebatas perpaduan warna maupun ketepatan goresan warna dengan tehnik yang luar biasa. Namun sang pelukis tidak berhak mengkritik Tulisannya sebab pelukis tersebut tidak berkompeten dalam penguasaan kaidah khotiyah. Jika kondisinya begitu, tentunya kaligrafer tersebut juga dapat ilmu baru bukan?
  3. Lebih Arif dan Bijaksana artinya dalam mengkritik seseorang itu tanpa harus merendahkan orang lain, karena dengan merendahkan orang lain maka andatidak akan pernah mendapatkan kelebihannya. " La Tahtaqir Man Dunaka Falikulli Syai in Maziyyatun " jangan pernah merendahkan orang yang lebih rendah dari kalian sebab tiap-tiap sesuatu itu memiliki kelebihan. Jika orang sudah tersinggung atas apa yang anda ucapkan maka orang tersebut akan lari menjuhimu, padahal bisa saja kelebihannya jauuuuuuh lebih besar dari sedikit kekurangannya. Rugi ente....
  4. Lebih Cerdas artinya lebih cerdas dalam memberikan solusi, misal saja kalau mengkritik sesuatu atas kekurangan yang telah dimiliki pembuat karya, agar si pembuat karya bisa memperbaiki karyanya yang belum sempurna maka dengan cara diberikan kartu nama kemudian diajak untuk bersilaturahim kerumah anda jika anda memiliki karya yang lebih baik, tanpa sengaja Pembuat karya seni tadi akan mendapat ilmu kamu, akhirnya mereka mau bertanya bagaimana tehnik pembuatan karya yang baik, bahannya apa saja dan lain sebagainya akhirnya kalian bisa memberikan masukan dengan cara diminta. Dan jika saran anda diinginkan orang lain tentunya terasa lebih puas dari sekedar kita obral saran. Ya kalau ada yang membutuhkan saran anda, kalau tidak, anda akan di cap sebagai orang yang banyak omong, sekalipun anda berkompeten dibidangnya.
Maka dengan segala kelebihan itulah ilmu yang kita dapat akan lebh bermanfaat dan lebih berkah. Kalau kritikan kita selalu kita dasari dengan hati dan rasa suka maka tentunya kritik anda bersifat membangun, namun jika sebaliknya apabila kritik didasari rasa iri dan benci maka akan menimbulkan masalah. Jika anda memang mengkritik dengan cara yang arif dan bijaksana serta memiliki kecerdasan dalam memberikan solusi didukung kemampuan dan kompetensi yang lebih maka yang terjadi adalah keindahan yang sempurna, keindahan yang menyeluruh dalam kehidupan dan hubungan kita dengan masyarakat secara umum. So... Kritik boleh tapi Cerdas

Next
« Prev Post
Previous
Next Post »

1 komentar:

terimakasih untuk informasinya.

Silahkan Berkomentar Yang baik dan Sopan Agar blog ini bisa berkembang lebih baik.